News terbaru – William Gallas, mantan bek The Blues, menyebut situasi klub saat ini sebagai “kekacauan besar” dan mengekspresikan keprihatinan atas pendekatan manajerial yang diambil oleh pemilik baru Chelsea, Todd Boehly.
Selama bursa transfer musim panas 2024, Chelsea menjadi salah satu klub yang paling banyak menghabiskan uangnya dengan mendatangkan sembilan pemain baru. Dengan total skuad yang kini mencapai lebih dari 40 pemain, kehadiran banyak wajah baru ini tampaknya lebih membingungkan daripada memperkuat tim. Aktivitas transfer yang masif ini tidak hanya memperbesar skuad, tetapi juga menambah kerumitan dalam pengelolaan tim.
”Baca juga: Erling Haaland di Manchester City, Performa di Laga Final“
Sejak Todd Boehly mengambil alih kepemilikan klub, Chelsea tampaknya sangat fokus pada pembelian pemain muda di bawah usia 25 tahun. Namun, meski klub terus-menerus mengeluarkan dana besar untuk mendatangkan bakat-bakat muda, trofi tidak kunjung datang dan posisi mereka di papan klasemen masih jauh dari harapan.
William Gallas, yang memiliki pengalaman gemilang bersama Chelsea, menilai strategi ini sebagai sebuah kekacauan. Menurutnya, pendekatan yang terlalu fokus pada pemain muda tanpa riset mendalam bisa menjadi bumerang. “Mereka sudah punya tujuh kiper dan masih mencari kiper baru. Entah siapa yang memberi informasi buat belanja pemain,” ujarnya.
William Gallas, yang pernah merasakan dua kali titel juara Liga Inggris bersama Chelsea, tidak percaya bahwa skuad yang ada saat ini dapat bersaing untuk meraih gelar juara pada musim 2024/2025. Ia mengungkapkan kekhawatirannya bahwa terlalu banyak pemain muda yang minim pengalaman dapat menjadi masalah besar bagi tim. “Para pemainnya juga terlalu muda, itu pun bisa mendatangkan masalah,” tambah Gallas.
”Simak juga: Matthijs de Ligt dan Noussair Mazraoui, Era Baru di Old Trafford?“
Gallas menunjukkan bahwa walaupun banyaknya pemain muda dapat diartikan sebagai investasi jangka panjang. Tetapi dalam jangka pendek, Chelsea mungkin menghadapi kesulitan dalam mencapai kesuksesan yang diharapkan. Perpaduan yang tidak seimbang antara pengalaman dan potensi mungkin menjadi tantangan besar. Bagi klub dalam meraih ambisi mereka di level domestik dan Eropa.
Dalam kesimpulannya, kekacauan dalam manajemen skuad Chelsea saat ini menunjukkan bahwa meskipun klub berambisi besar. Implementasi strategi mereka masih jauh dari sempurna. Dengan banyaknya pemain baru dan pendekatan yang sangat fokus pada usia muda, masa depan Chelsea masih penuh teka-teki dan tantangan.
