News terbaru – Piala Eropa 2024 telah mencapai babak akhirnya, namun ada satu perbedaan signifikan dengan turnamen besar lainnya. Tidak ada laga perebutan peringkat ketiga. Sementara ajang-ajang seperti Piala Dunia, Copa America, dan Piala Afrika menyelenggarakan pertandingan ini secara rutin, Piala Eropa memutuskan untuk tidak melanjutkan tradisi ini.
Tradisi laga perebutan peringkat ketiga dalam Piala Eropa sebenarnya telah berakhir sejak lama. UEFA, badan pengatur sepak bola Eropa, memutuskan untuk menghapus laga ini mulai dari edisi 1984. Keputusan ini diambil dengan pertimbangan bahwa pertandingan tersebut dianggap kurang menarik karena tim-tim yang bertanding tidak lagi bermain untuk gelar juara.
“Baca juga: Declan Rice, Skuad Inggris Ingin Gareth Southgate Bertahan Sampai Piala Dunia 2026”
UEFA memberikan penjelasan bahwa laga perebutan peringkat ketiga dianggap tidak memberikan daya tarik yang cukup bagi penggemar dan pihak-pihak yang terlibat. Dalam pernyataannya, UEFA menegaskan bahwa keputusan ini tetap berlaku hingga sekarang dan tidak ada rencana untuk mengadakan kembali pertandingan tersebut di Piala Eropa yang akan datang.
Penghapusan laga perebutan peringkat ketiga juga dapat dipahami dari sudut pandang kompetitif. Dengan fokus pada laga final sebagai puncak kompetisi, UEFA ingin menjaga intensitas dan prestise dari pertandingan terakhir turnamen. Ini juga memberikan kesempatan bagi tim-tim yang tersingkir di semifinal untuk beristirahat dan mengevaluasi permainan mereka. Tanpa harus kembali ke lapangan dalam laga yang dianggap kurang memiliki motivasi kompetitif yang sama.
“Simak juga: Spanyol Melangkah Gemilang di EURO 2024, Kekecewaan Harry Kane yang Tak Kunjung Usai”
Meskipun tidak ada laga perebutan peringkat ketiga, Piala Eropa tetap menarik perhatian jutaan penggemar sepak bola di seluruh dunia. Fokus sekarang adalah pada pertandingan pamungkas antara Spanyol dan Inggris di Olympiastadion Berlin. Yang akan menentukan siapa yang berhak menyandang gelar juara.
Dengan penghapusan laga perebutan peringkat ketiga ini. UEFA menggarisbawahi pentingnya menjaga kualitas dan daya tarik turnamen utama. Serta memenuhi harapan dan ekspektasi para penggemar yang mencari momen-momen mendebarkan dalam sepak bola internasional.
Piala Eropa 2024 tidak menyelenggarakan laga perebutan peringkat ketiga, mengikuti kebijakan yang telah berlaku sejak beberapa dekade lalu. Keputusan ini didasarkan pada pertimbangan untuk mempertahankan ketegangan dan prestise kompetisi. Serta menyesuaikan diri dengan preferensi penggemar dan dinamika persaingan sepak bola saat ini.