News terbaru – eFishery, startup unicorn yang berfokus pada sektor perikanan, baru-baru ini mengumumkan keputusan penting terkait pemutusan hubungan kerja (PHK) terhadap sejumlah karyawannya. Langkah ini diambil sebagai bagian dari proses restrukturisasi dan penyesuaian strategi bisnis yang lebih luas. Muhammad Chairil, Vice President of Public Affairs eFishery, mengungkapkan bahwa keputusan ini tidak diambil sembarangan dan mempertimbangkan banyak faktor penting.
Dalam pernyataannya, Chairil menjelaskan bahwa eFishery memutuskan untuk melakukan penyesuaian struktur organisasi yang berdampak pada sejumlah karyawan. “Keputusan ini diambil dengan pertimbangan yang sangat matang berdasarkan restrukturisasi dan perubahan strategi bisnis perusahaan. eFishery memahami sepenuhnya dampak dari keputusan ini terhadap para individu yang terkena dampak.” Katanya dalam keterangan resmi pada Sabtu (27/7/2024).
“Baca juga: Ekspor Produk Perikanan KKP Bidik Pasar Timur Tengah”
Restrukturisasi ini adalah bagian dari strategi perusahaan untuk menyesuaikan diri dengan dinamika pasar yang berubah serta untuk meningkatkan efisiensi operasional. Chairil menekankan bahwa meskipun keputusan ini sulit. Itu merupakan langkah yang perlu diambil untuk memastikan keberlanjutan dan pertumbuhan jangka panjang perusahaan.
Dalam pernyataannya, Chairil juga menyampaikan rasa terima kasih dan penghargaan yang mendalam kepada seluruh karyawan yang terkena dampak. “Kerja keras, dedikasi, dan kontribusi mereka selama ini sangat berarti bagi eFishery. Tanpa mereka, pencapaian dan pondasi kesuksesan eFishery ini tidak akan terbangun,” tambahnya.
Sebagai bentuk tanggung jawab sosial, eFishery berkomitmen untuk memberikan dukungan kepada karyawan yang terkena PHK. Perusahaan akan menyediakan bantuan pencarian kerja, konseling dukungan, dan fasilitasi transisi agar karyawan dapat menemukan jalur baru dalam karier mereka. Dukungan ini diharapkan dapat membantu memudahkan transisi bagi mereka yang terdampak, mengingat pentingnya peran mereka dalam perjalanan perusahaan.
“Simak juga: Ribuan Buruh Tekstil Terancam PHK Bulan Depan”
eFishery, yang didirikan oleh Gibran Huzaifah. Telah mencapai status unicorn setelah mendapatkan pendanaan Seri D sebesar US$ 200 juta pada tahun 2023. Pendanaan tersebut digunakan untuk mempercepat pencapaian target perusahaan dalam mengembangkan komunitas pembudidaya ikan di Indonesia serta untuk meningkatkan volume transaksi melalui platform eFishery.
Sebagai startup yang berpusat di Bandung, eFishery telah beroperasi sejak tahun 2013 dan menjadi pelopor dalam pengembangan solusi teknologi untuk sektor akuakultur. Perusahaan ini menyediakan berbagai sarana teknologi, platform digital, dan layanan e-commerce yang mendukung budidaya ikan dan udang. Dengan bantuan eFishery, lebih dari 100.000 pembudidaya ikan dan udang di 38 provinsi di seluruh Indonesia telah merasakan manfaat dari inovasi dan solusi yang ditawarkan oleh perusahaan ini.
Meskipun keputusan untuk melakukan PHK merupakan langkah yang sulit dan berpotensi menimbulkan dampak yang signifikan bagi karyawan, eFishery berkomitmen untuk memberikan dukungan yang memadai dalam proses transisi. Restrukturisasi ini adalah bagian dari strategi perusahaan untuk memastikan keberlanjutan dan pertumbuhan yang lebih baik di masa depan. Dengan dukungan yang tepat. Diharapkan para karyawan dapat menemukan kesempatan baru dan eFishery dapat terus berkontribusi pada pengembangan sektor perikanan di Indonesia.